Selasa, 09 September 2014

contoh laporan Kelompok Kerja Guru ( KKG )





LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
KELOMPOK KERJA GURU ( KKG )
BULAN MARET 2014








Nama              : Muh Anhar
NIP                 : 19760712 200003 1 001


MI NEGERI SENDANGLO SIMO KAB. BOYOLALI
(Madrasah Kebanggaan Kita)

Alamat : Sendanglo Temon Kecamatan Simo
e-mail : minsendanglo@jateng.kemenag.go.id
Boyolali Kode Pos 57377
 


HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Kelompok Keja Guru ( KKG )  telah disahkan oleh Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri Sendanglo Simo Kab. Boyolali pada :
Tanggal           :
Tempat            :
.

Mengetahui,
Kepala MI Negeri Sendanglo Simo Kab. Boyolali




Drs. Sugiyanto
NIP. 19661030 199503 1 002.









KATA PENGANTAR

ÉOó¡Î0 «!$# Ç`»uH÷q§9$# ÉOŠÏm§9$#

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam. Puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. karena limpahan hidayah serta Rahmat-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan KKG ke I.
Penulisan laporan KKG ini selain sebagai bukti fisik akan keikutsertaan dalam KKG juga sebagi bahan untuk mengingat kembali akan materi yang telah diterima selama kegiatan KKG. Selain itu laporan ini juga digunakan sebagai administrasi terhadap apa yang telah dituliskan dalam SKP masing-masing pegawai.
Tak lupa penulis mengucapkan terimakasih pada :
1.      Drs. Sugiyanto, selaku kepala Madrasah Ibtidaiyah negeri sendanglo Simo Kab. Boyolali yang telah member dukungan untuk penulisan laporan KKG ke I yang telah dilkasnakan pada Bulan Maret 2014.
2.      Rekan-rekan dewan Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri Sendanglo yang telah memberikan bantuan serta saran dalam penulisan laporan KKG ke I ini.
3.      Serta berbagai pihak yang telah membantu menyelesaikan penulisan lapran KKG  yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan kegiatan KKG ke I ini masih jauh dari sempurna. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan laporan serupa di masa yang akan datang.
                                                                           Sendanglo                 2014
                                                                           Penulis
DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang………………………………………………...
B.     Tujuan………………………………………………………….
C.     Hasil yang diharapkan…………………………………………
D.    Sasaran………………………………………………………....
E.     Manfaat ………………………………………………………..
BAB II PELAKSANAAN PROGRAM
A.    Tempat ………………………………………………………...
B.     Waktu…………………………………………………………
C.     Kegiatan……………………………………………………….
D.    Peserta…………………………………………………………
E.     Penyaji/Nara Sumber / Fasilitator……………………………..
F.      Strategi dan Metode Pelaksanaan Kegiatan……………….......
G.    Masalah………………………………………………………...
H.    Pemecahan Masalah……………………………………….......

BAB III HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN…………………
BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI………………..
A.    Kesimpulan…………………………………………………….
B.     Rekomendasi ………………………………………………….
LAMPIRAN – LAMPIRAN
A.    Daftar Hadir Peserta
B.     Foto-foto  Kegiatan



BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Program Bermutu diluncurkan dengan berfokus pada nilai tambah reformasi guru yang digagas pemerintah, dengan memperkuat hubungan antara proses sertifikasi dan pemberian tunjangan profesi untuk percepatan proses pembelajaran siswa. Kondisi pembelajaran  di MIN sendanglo Simo Kab. Boyolali secara umum masih perlu pembenahan. Mulai dari kualitas kelulusan siswa yang masih relative rendah dan bahkan nilai rata-rata kelulusan pada tingkat sekolah dasar masih jauh dari harapan. Sehingga kualitas pembelajaran juga masih rendah, , serta peran serta masyarakat akan pentingnya pendidikan juga masih sangat minim. Oleh karena itu peningkatan mutu pendidikan dilaksanakan oleh MIN sendanglo Simo Kab. Boyolali dilakukan secara simultan terhadap berbagai pihak yang berkompeten secara langsung, yaitu pengawas, kepala sekolah dan guru. Peningkatan mutu pada komponen-komponen tersebut pada ujungnya berimplikasi terhadap peningkatan kualitas lulusan siswa sebagai outputnya. Pada tataran implementasinya kegiatan-kegiatan peningkatan mutu tersebut haruslah memenuhi standar-standar mutu yang telah ditetapkan.
Penjaminan mutu sebagai suatu proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten dan berkelanjutan agar konsumen, produsen, dan pihak lain yang berkepentingan memperoleh kepuasan, haruslah melekat pada setiap komponen terutama guru sebagai ujung tombak pelaksanaan pendidikan.
Untuk itu MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali mengadakan program kegiatan Kelompok Kerja Guru ( KKG ). Dengan kondisi di atas kemampuan anggota KKG perlu ditingkatkan demi adanya perbaikan pembelajaran yang pada muaranya adalah tercapainya tujuan pendidikan nasional. KKG sebagai salah satu wadah organisasi profesi menjadi wahana para anggota untuk meningkatkan kompetensi sebagai tenaga profesi pendidik. Hal ini tidaklah mudah karena banyak permasalahan dan kendala yang dihadapi, beberapa masalah yang dihadapi oleh kelompok kerja ini adalah sebagai berikut:
  1. masih rendahnya kompetensi guru MIN sendanglo Simo Kab. Boyolali;
  2. anggota tidak dapat memecahkan masalah yang timbul dalam pembelajaran di kelas;
  3. anggota KKG masih belum menguasai PTK, terlihat dengan masih minimnya anggota yang melakukan PTK;
  4. sebagian besar anggota belum mempunyai ketrampilan ociali sehingga wawasan anggota masih sangat terbatas;
Oleh karena itu KKG MIN sendanglo Simo Kab. Boyolali melakukan beberapa kegiatan yang tujuannya adalah memecahkan masalah yang dihadapi oleh anggota KKG baik dalam pelaksanaan tugas dalam pembelajaran ataupun yang berkaitan dengan profesioanalisme seorang guru. Dengan memperhatikan kondisi guru di g MIN sendanglo Simo Kab. Boyolali saat ini dan tuntutan standar guru yang ditetapkan pemerintah, masih terdapat kesenjangan yang lebar. Dengan demikian adanya pemberdayaan guru melalui
Beberapa program yang telah dilaksanakan merupakan suatu usaha KKG dalam meningkatkan kinerja dan kompetensi guru. Kegiatan ini berupa kegiatan rutin dan kegiatan pengembangan. Kegiatan rutin adalah kegiatan yang berhubungan dengan tugas-tugas guru yang selalu dilaksanakan setiap tahun, seperti: penyusunan program tahunan, program semester,  penyusunan silabus, penyusunan RPP dan penyiapan instrumen evaluasi. Kegiatan Pengembangan adalah kegiatan yang berhubungan dengan peningkatan kualitas guru seperti:, workshop dan seminar. Kegiatan-kegiatan tersebut dilaksanakan secara rutin setiap bulan dengan frekuensi kegiatan yang telah diatur dalam program kerja KKG.

B.     Tujuan
Adapun tujuan kegiatan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali ini adalah sebagai berikut:
  1. meningkatkan kompetensi guru di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali;
  2. memecahkan masalah-masalah yang hadapi guru anggota KKG dalam pembelajaran di kelas;
  3. meningkatkan kemampuan anggota KKG untuk melakukan penelitian tindakan kelas ( PTK );
  4. meningkatkan kemampuan anggota KKG dalam mengoperasikan komputer;
  5. memberikan pengakuan pengalaman kerja dan hasil belajar dengan memberikan sertifikat/piagam kepada anggota KKG yang telah mengikuti kegiatan KKG.

C.    Hasil yang Diharapkan
Kegiatan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali diharapkan dapat meningkatan kompetensi dan kinerja . Hasil yang diperoleh setelah kegiatan berupa:
  1. meningkatnya kompetensi guru di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali;
  2. terpecahkannya masalah-masalah yang hadapi guru anggota KKG dalam pembelajaran di kelas;
  3. meningkatnya kemampuan anggota KKG untuk melakukan penelitian tindakan kelas ( PTK );
  4. meningkatnya kemampuan anggota KKG dalam mengoperasikan ociali ;
  5. diberikannya pengakuan pengalaman kerja dan hasil belajar dengan memberikan sertifikat/piagam kepada anggota KKG yang telah mengikuti kegiatan KKG.

D.    Sasaran
Pemberdayaan guru melalui KKG memiliki sasaran kepada semua guru untuk Satuan Pendidikan MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sebanyak 12 guru Adapun kategori guru sasaran program KKG ini sebagai berikut:
a.       Kualifikasi Akademik
Dari 14 anggota yang berkualifikasi S2 belum ada, S1 sebanyak 12 orang, dan Setingkat SMA sebanyak 2 orang
b.      Kompetensinya
Kompetensi guru di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sudah cukup bagus.
c.       Kondisi Sekolah atau Madrasah
Kondisi Madrasah atau sekolah MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sudah cukup bagus dan memadai. Hal ini tercermin dari kondisi fisik, sarana-prasarana, dan prestasi sekolah.
d.      Kinerja
Kinerja para Guru di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sudah cukup bagus karena sebagian besar tenaga pendidik atau guru di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali adalah guru yang professional atau sudah sertifikasi

E.     Manfaat
1        Bagi Guru
Meningkatnya kompetensi akademik, ocialic, kepribadian dan ocial, sehingga pembelajaran yang dilakukan guru aktif kreatif inovatif efektif dan menyenangkan siswa.
2        Bagi Siswa
Meningkatnya kualitas pembelajaran yang akan meningkatkan kualitas lulusan
4.      Bagi Sekolah
Meningkatnya kualitas pembelajaran dan percepatan pencapaian standar nasional pendidikan.






BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM

A.    Tempat
Seluruh kegiatan program KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali dilaksanakan di dalam ruang kelas. Ruang kelas yang digunakan adalah diruang kelas III.

B.     Waktu
Waktu pelaksanaan kegiatan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali adalah mulai Bulan Maret 2014 sampai dengan Desember 2014. Setiap bulan dilaksanakan KKG sebanyak satu kali yaitu pada hari Rabu Minggu ke-3 setiap bulannya.
 Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan sebagai berikut:

No
Waktu
Pemateri
materi
Ket
1
19 Maret 2014
Drs. Sugiyanto
Analisa Materi

2
April



3
Mei



4
Juni



5
Juli



6
Agustus



7
September



8
Oktober



9
Nopember



10
Desember








C.    Kegiatan
Kegiatan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali berupa pembahasan mengenai perangkat pembelajaran dan administrasi pelaporan atau bukti fisik dari SKP. Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk membahas masalah di luar itu.
2.  Peserta
Peserta kegiatan ini adalah semua guru dan karyawan di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali yang berjumlah 15 orang peserta. ( Daftar hadir peserta terlampir )
3.  Penyaji/ Narasumber/ Fasilitator
Narasumber/ Penyaji/ Fasilitator dalam kegiatan ini berasal dari Guru yang ada di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali. Sebagian materi yang disajikan adalah permasalahan-permasalahan yang ada di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali.
4.   Strategi dan Metode Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan program dilaksanakan secara mandiri oleh MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali dengan memanfaatkan sumber daya manusia yang ada di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali. Dalam pelaksanaan kegiatan, selama ini narasumber berasal dari MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali.
Pelaksanaan program bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali, memfasilitasi kegiatan positif para guru MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali yang pada muaranya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Strategi pelaksanaan program dilakukan melalui : pelaksanaan program, evaluasi program dan tindak lanjut. Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan kondisi sarana dan prasarana yang ada di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali. Metode pelaksanaan kegiatan berupa kegiatan ceramah, penugasan kelompok, pemberian tugas mandiri, dan diskusi.


D.    Penggunaan Dana
Untuk pelaksanaan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sumber dana berasal dari masing-masing nara sumber atau pemateri. Hal ini dikarenakan selama ini belum ada subsidi dana dari sekolah atau madrasah untuk kegiatan KKG ini

E.     Masalah
Beberapa masalah yang dirasakan dalam pelaksanaan KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali sebagai berikut:
1)      Kurangnya pemahaman nara sumber atau pemateri terhadap materi yang dibawakanya..
2)      Kurang mampunya nara sumber dalam mengaplikasikan komputer sehingga sebagian penjelasanya bersifat manual..
3)      Ada sebagian peserta yang kurang aktif dalam mengikuti kegiatan KKG.

F.     Pemecahan Masalah
Dari masalah-masalah yang timbul di atas, solusi yang dilaksanakan sebagai berikut:
1)      Melaksanakan kegiatan KKG secara teratur dan dalam pelaksanaanya bersifat sharing sehingga saling melengkapi..
2)      Melaksanakan KKG dengan menggunakan komputer sedikit demi sedikit sehingga lama kelamaan akan lancar.
3)      Mengadakan koordinasi dengan kepala madrasah dan pengurus untuk memotivasi peserta agar dapat aktif dalam kegiatan KKG.







BAB III
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


A.    Pertemuan Pertama
KKG di MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali pertama dilaksanakan pada tanggal 19 Maret 2014. Sebagai pemateri adalah kepala MIN Sendanglo Simo Kab. Boyolali yaitu Drs. Sugiyanto.
B.      
Kegiatan inservice dilaksanakan berturut-turut selama tiga hari dalam kegiatan ini peserta memperoleh materi-materi pengenalan seperti: KTSP, Pengenalan Case Study, Pengenalan PTK, Pengenalan Lesson Study, Media Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penilaian Pembelajaran, Perangkat Pembelajaran, Tematik dan ICT. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk memberi stimulasi pada peserta untuk mengingat kembali materi-materi yang telah pernah diterima sebelumnya dan mempersiapkan beberapa materi yang berkaitan dengan kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan onservice yang terdiri dari dua materi utama yaitu PTK dan ICT.
Hasil yang diperoleh adalah berupa pengetahuan dasar yang mendukung peserta untuk melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ).

C.    Kegiatan Onservice
Kegiatan Onservice terbagi dalam 8 ( delapan ) pertemuan masing-masing pertemuan membahas materi yang berbeda.
1.      Pertemuan 1 ( Pengenalan Pola Pembinaan Guru Melalui Program Bermutu )
Pada pertemuan ini disampaikan materi Pengenalan Pola Pembinaan Guru Melalui Program Bermutu sebagai langkah awal pada kegiatan onservice. Hasil yang diperoleh adalah peserta dapat memahami hakikat Belajar Model BERMUTU, memiliki kemampuan mengkaji pengajaran dan pembelajaran, serta terampil menyusun Case Study. Pada akhir pertemuan 1 nanti peserta menghasilkan Case Study. ( Contoh hasil Case Study terlampir )


2.      Pertemuan 2 ( Identifikasi Masalah )
Pertemuan 2 ( dua ) membahas materi identifikasi masalah. Setiap peserta akan menghasilkan rumusan masalah PTK yang dihasilkan dari mengidentifikasi masalah yang ada pada Case Study yang telah disusun.
Dalam pertemuan ini juga peserta memperoleh materi menganalisis bacaan secara kritis. Hasil yang diharapkan adalah peserta dapat melakukan kajian kritis ( contoh beberapa kajian kritis peserta terlampir )
3.      Pertemuan 3 ( Perencanaan Tindakan )
Dalam pertemuan 3 ( tiga ) peserta akan menghasilkan rencana tindakan yang disusun berdasarkan rumusan masalah yang dihasilkan pada pertemuan 2 ( dua ). Rencana tindakan yang dihasilkan berupa Rencana Pelaksanaan Tindakan ( RPP ) dan instrumen penelitian.
4.      Pertemuan 4 ( Pelaksanaan Tindakan )
Pertemuan 4 ( empat ) dilaksanakan dengan bentuk Open Class yakni salah satu guru peserta menjadi guru model untuk mengimplementasikan RPP yang disusun dalam pembelajaran di kelas. Guru peserta yang lain menjadi observer. Pelaksanaan Open Class menggunakan model Lesson Study yang mana setelah pelaksanaan pembelajaran maka guru peserta akan melaksanakan diskusi refleksi diri. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan ini adalah guru peserta terampil melaksanakan rencana tindakan perbaikan pembelajaran dalam bentuk open class, mengobservasi pembelajaran untuk mengumpulkan data, melakukan diskusi refleksi
5.      Pertemuan 5 ( Analisis dan Interpretasi Data )
Kegiatan 5 ( lima ) ini menghasilkan analisis dan interpretasi data yang diperoleh dalam open class pada pertemuan 4
6.      Pertemuan 6 ( Refleksi dan Tindak Lanjut )
Pertemuan 6 ( enam ) menghasilkan refleksi terhadap pelaksanaan open class masing-masing peserta. Refleksi yang dihasilkan menjadi bahan pertimbangan untuk merumuskan tindak lanjut pada siklus berikutnya. Pertemuan ini menghasilkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) siklus berikutnya.
7.      Pertemuan 7 ( Teknologi Informasi dan Komunikasi )
Pertemuan 7 dilaksanakan di SD Negeri Sumberlesung 01 Kecamatan Ledokombo karena di sekolah ini telah tersedia laboratorium komputer yang lengkap. Pada pertemuan ini materi yang disampaikan adalah:
A0 Pengenalan Komputer
A1 Operasi Dasar Komputer
B1 Membuat Naskah Sederhana dengan Microsoft Word
B2 Membuat Naskah dengan Daftar dan Tabel
8.      Pertemuan 8
Pertemuan 8 ( delapan ) dilaksanakan dengan materi sebagai berikut:
B3 Membuat Naskah berisi Rumus/ Formula
C1 Membuat Lembar Kerja Sederhana dengan Microsoft Excel
D1 Membuat Slide Presentasi
E1 Menggunakan Browser dan Mesin Pencari

D.    Pertemuan FKKG
Pelaksanaan pertemuan Forum Kelompok Kerja Guru ( FKKG ) selama kegiatan tahap 1 ( satu ) dilaksanakan 3 kali pertemuan. Pertemuan bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Jember. KKG Gugus 03 Kecamatan Ledokombo diwakili oleh Ketua dan Sekretaris. Pada pertemuan FKKG merupakan pertemuan yang digunakan sebagai sarana bertukar pendapat, bermusyawarah tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh masing-masing Kelompok Kerja. Dalam forum ini juga terjalin komunikasi antara Kelompok Kerja dengan Distric Core Trainer ( DCT ).


BAB IV
RANGKUMAN HASIL EVALUASI MANDIRI


Evaluasi dilakukan sebagai salah satu fungsi kontrol terhadap pelaksanaan kegiatan dan untuk mengetahui keberhasilan peserta, penyaji dan pelaksanaan kegiatan serta sebagai usaha untuk penyempurnaan program selanjutnya. Evaluasi dilaksanakan di awal program, di tengah program dan di akhir program. Monitoring dan Evaluasi dilakukan oleh berbagai pihak diantaranya oleh LPMP, DCT, Pengawas TK/ SD, Kepala Sekolah dan KKG sendiri.
Evaluasi mandiri yang dilaksanakan oleh sekolah dan Kelompok Kerja          ( KKG ). Berikut rangkuman hasil evaluasi mandiri yang dilakukan oleh sekolah maupun KKG:
a.       Kelengkapan sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan masih kurang terlihat dengan banyak peralatan yang diadakan secara sewa seperti proyektor, laptop dan pengeras suara sehingga pada tahap berikutnya dapatnya untuk mengadakan sendiri peralatan tersebut.
b.      Jadwal pelaksanaan kegiatan yang direncanaan tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan, ada beberapa kegiatan yang berbenturan dengan kegiatan FKKG di Kabupaten sehingga jadwal mengalami perubahan. Pada tahap pelaksanaan berikutnya perlu diadakan koordinasi matang dengan FKKG agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal yang ada.
c.       Narasumber/ Fasilitator yang ada semestinya memanfaatkan sumber daya manusia Guru Pemandu yang berasal dari anggota KKG sendiri.
d.      Guru Peserta seharusnya lebih berkomitmen dalam melaksanakan tugas mandiri agar pelaksanaan program dapat berjalan lancar.
e.       Penempatan Jadwal pelaksanaan diusahakan pada hari Jum’at atau Sabtu sehingga mengurangi terganggunya pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah.
f.       Beberapa peserta masih belum mampu untuk melakukan kajian kritis dengan baik hal ini dikarenakan masih kurangnya pengetahuan tentang penelitian tindakan kelas. Seharusnya pelaksanaan kajian kritis dilaksanakan setelah peserta menerima materi secara keseluruhan tentang PTK atau pada pertemuan 6 ( enam )




























BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A.  Kesimpulan
Peningkatan profesionalisme guru melalui KKG/MGMP menjadi tanggung jawab guru, pengawas dan kepala sekolah sebagai mitra kerja, sehingga guru mampu memiliki kompetensi yang dipersyaratkan. Kompetensi tersebut adalah kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan kompetensi profesional.
Kegiatan pelatihan program bermutu KKG Gugus 03 Kecamatan Ledokombo ini dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki mutu profesional guru dalam proses pembelajaran melalui Kegiatan Kelompok Kerja Guru ( KKG ). Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mendukung terwujudnya pendidikan yang berkualitas melalui proses pembelajaran yang dapat dilaksanakan dan terjangkau bagi pendidik dan tenaga kependidikan anggota KKG Gugus 03 Kecamatan Ledokombo sehingga mampu menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan global.

B.     Rekomendasi
Kegiatan KKG model bermutu yang dilakukan KKG Gugus 03 dengan tujuan untuk memperbaiki mutu profesional guru dalam proses pembelajaran melalui KKG diharapkan terus berlanjut.
Kegiatan ini juga perlu ditingkatkan dari segi kualitas dan kuantitas agar sumber daya manusia guru anggota KKG mengalami peningkatan mutu keilmuan. Selain itu dukungan, kesempatan dan kerjasama dari LPMP, LPTK, DCT, Dinas Pendidikan Kabupaten Jember, Pengawas TK/ SD, Kepala Sekolah dan semua pihak sangat diperlukan demi terlaksananya kegiatan dan tercapainya tujuan kegiatan.



DAFTAR LAMPIRAN


Lampiran 1      BIODATA PESERTA
Lampiran 2      ABSENSI PESERTA
Lampiran 3      HASIL EVALUASI MANDIRI OLEH SEKOLAH
Lampiran 4      HASIL EVALUASI MANDIRI OLEH KKG
Lampiran 5      DOKUMEN HASIL KEGIATAN ( CASE STUDY )
Lampiran 6      DOKUMEN HASIL KEGIATAN ( KAJIAN KRITIS )
Lampiran 7      FOTO-FOTO KEGIATAN
Lampiran 8      LAPORAN KEUANGAN DAN BUKTI PENGELUARAN























logo_bermutu



BIODATA PESERTA










logo_bermutu



ABSENSI PESERTA










logo_bermutu


HASIL EVALUASI MANDIRI
OLEH SEKOLAH










logo_bermutu


HASIL EVALUASI MANDIRI
OLEH KKG










logo_bermutu



CASE STUDY PESERTA










logo_bermutu



KAJIAN KRITIS PESERTA










logo_bermutu



FOTO-FOTO KEGIATAN










logo_bermutu


LAPORAN KEUANGAN DAN BUKTI-BUKTI PENGELUARAN

 

i
ii
iii
v

1
2
2
3
3

4
4
4
4
4
5
5
5

6

9
9




Tidak ada komentar:

Posting Komentar